Tak lama lagi, tahun 2012 akan segera berakhir. Tapi, masih ada satu
peristiwa astronomi yang layak untuk dinikmati. Hujan meteor tahunan
dari Rasi Gemini atau yang kita kenal sebagai Hujan Meteor Geminid.
Hujan meteror Geminid tahun 2012 sudah berlangsung sejak tanggal 4
Desember dan baru akan berakhir tanggal 17 Desember. Meskipun setiap
malam dalam rentang waktu tersebut Geminid bisa dinikmati namun malam
puncaknya baru akan terjadi pada tanggal 13-14 Desember 2012 dengan laju
rata-rata 120 meteor per jam.
Masyarakat Bumi bisa menikmati Hujan Meteor Geminid setiap tahun
ketika Bumi melintasi pecahan asteroid 3200 Phaethon dan Geminid juga
termasuk salah satu hujan meteor tahunan yang sangat dinantikan karena
intensitasnya terus meningkat dalam dekade ini. Tren tersebut diharapkan
masih akan diteruskan dan di tahun 2012.
Untuk hujan meteor Geminid tahun ini, para pengamat mendapat
keuntungan kalau cuaca cerah karena Bulan sedang dalam fase Bulan Baru
maka langit malam tidak akan dihiasi oleh cahaya Bulan yang memberika
polusi cahaya alami. Tapi kalau polusi cahaya perkotaan masih tinggi
sebaiknya pengamatan dilakukan di area yang gelap tanpa gangguan cahaya
perkotaan.
Rasi Gemini akan terbit di Timur sekitar jam 20.30 wib dan akan
terbenam di pagi hari. Jadi para pengamat bisa menikmati hujan meteor
Geminid sepanjang malam sampai dini hari. Selain hujan meteor Geminid,
para pengamat juga bisa menikmati kehadiran rasi Orion, Canis Major,
Canis Minor juga rasi centaurus dan Crux yang akan terbit setelah lewat
tengah malam. Planet Jupiter juga akan tampak sepanjang malam di rasi
Taurus dan terbenam sesaat sebelum Rasi Gemini tenggelam. Jadi
arahkanlah pandanganmu ke arah Timur ketika Rasi Geminid terbit dan
ketika jelang fajar rasi Gemini akan berada di ufuk Barat menjelang
terbenam.
Hujan meteor Geminid berasal dari sisa pecahan 3200 Phaethon yang
diperkirakan merupakan sebuah asteroid yang sudah punah. Bumi yang
melintas dalam aliran puing-puing 3200 Phaethon setiap tahun pada
pertengahan Desember akan menyebabkan puing-puing itu terbang dari rasi
Gemini. Tepatnya di dekat bintang terang Castor dan Pollux.
Meteor Geminid pertama kali terlihat pada akhir abad ke-19, tak lama
setelah perang sipil di Amerika berakhir. Pada saat pertama muncul,
hujan meteornya masih lemah dan tidak terlalu menarik perhatian. Pada
saat itu debu yang masuk atmosfer Bumi itu hanya bergerak dengan
kecepatan 130000 km/jam. Di masa itu, sama sekali tak nampak kalau hujan
meteor ini akan berlangsung setiap tahun. Yang menarik, saat ini hujan
meteor Geminid merupakan salah satu hujan meteor yang cukup kuat dan
menarik perhatian para pengamat. Bahkan ia semakin kuat dari tahun ke
tahun. Hal ini disebabkan oleh gravitasi Jupiter yang berlaku pada
aliran puing-puing Phaethon dan menyebabkan mereka bergeser mendekati
orbit Bumi. Meteor Geminid sendiri masih tergolong meteor dengan
kecepatan menengah pada kisaran 35 km / detik, sehingga akan mudah
dikenali di bentangan langit malam.
Jadi, apa yang harus dilakukan untuk mengamati hujan meteor Geminid?
Sediakan kopi..atau coklat panas. Keluarlah ke halaman atau area lapang.
Bawa peta langit (planisphere/laptop/PDA yang sudah dilengkapi piranti
peta langit) untuk dilihat, bawa senter, siapkan ipod, dan mulailah
menatap langit ke arah timur laut, dimana rasi Gemini berada. Rasi
Gemini akan terbit pada kisaran pukul 21.00 wib, jadi anda bisa keluar
rumah mulai jam 21.00 sampai dini hari untuk menikmati hujan meteor
Geminid.
Selamat berburu dan menikmati Hujan meteor Geminid
sumber : http://langitselatan.com/2012/12/11/hujan-meteor-geminid-di-akhir-tahun-2012/
0 Komentar